Jeratan Cinta Kakak Tiri
terkadang sangat fokus dan serius selama masa ujian, tapi kali ini ada yang berbeda, sejak tad
hal mereka baru beberapa jam berpisah. Hal sekecil itu membuat jantung Luna berdebar-debar.
at Luna melele
ng sejak tadi memperhatikan Luna berbalas pesan dengan
l dan mengangguk. "Hum, aku senang bi
rtemu? Apakah itu canggung karena sek
memilih wanita lain, tapi ternyata alih-alih canggung, mereka justru melepas rindu dan bertingkah seperti anak remaja ya
ton film sebelum akhirnya dia tertidur di sisi Reno, tapi pagi harinya luna
menginginkannya atau hanya menikmati waktu mereka selagi bisa. Tapi yang jelas, L
dapat mengendalikan diri
sekali. Dia..." Luna memikirkan kata-kata ya
meleleh?" tanya Flor
. sikapnya, tatapan
ahut Flora terkekeh melihat wa
n kedua tangannya. "Henti
Flora tersenyum melihat sahaba
saat ini gadis itu tidak mau berpikir terlalu jauh. Dia hanya ingin menikmati keb
ya Luna, suasana hatinya tiba
iba murung. "Apa yang salah dengan jatuh cinta?" Fl
ku sendiri. Orang-orang akan menganggap kami gila dan durhak
ika tidak berhasil, itu bukan salah kalian. Kita tidak bisa mengatur pada siapa kita akan jatuh cinta, kan? Aku ta
ng sangat pengertian padanya. Luna bersandar di pundak Flora, memel
ampingku, Flo. Jika kau tidak ad
elewatinya, kita akan melewati semua ini bersam
*
ng, ada nama ibunya di layar. Dengan segera Luna me
at mala
lupa disana sudah larut malam karena d
h kecil. "Ujian hari in
harap ada disana untuk memijatmu.
begitu lembut dan penyayang. Membuat Luna me
tidur. Tidak perlu khawatir, berm
, Ibu harap kau juga tidak
bahkan belum pulang malam ini, mu
Reno mengadakan pesta ulang tahun, jadi mungkin
D
membulatkan matanya terkej
fanie. Dia datang saat pernikahan Ibu. Apa
e Stef
sisi Reno saat pernikahan orang t
ya sekarang. Ia menekan dadanya yang tiba-tiba sesak. Menghe
h di sana?"] Suara Di
gantuk. Aku ingin tidur sekarang, aku tut
klah. Bye,
nyangka jika selama ini Reno telah memiliki calon tunangan, lantas bagaim
membuka pesan terakhir y
i. Padahal aku sangat merindukanmu. Ja
etika lenyap begitu saja.
a menggeleng tak habis pikir, ternyata
k bersiap keluar rumah, dia perlu menenangkan diri. Apa