icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

MAFIA DI KEJAR GADIS OBSESI

Bab 4 Ruang interogasi.

Jumlah Kata:1281    |    Dirilis Pada: 01/08/2024

memasuki ruang penyiksaa

dahinya saat melihat bukan Alan yang

bos mu?."

dekati Alexa. Ketika pria itu sampai di depan Alexa yang masih duduk terikat di k

rit kesakitan dan bibir Alex

n pria itu. Menegaskan dominasinya seolah

asi mu. Sekarang katakanlah apa yang kau sembunyi

ku menyembunyikan sesuatu? Tapi itu baik juga untukku karena aku akan mendapat lebih banyak waktu untu

gasi ku! Aku hanya akan menjawab ji

bos akan datang jika memang dia ingin data

h my God! Apa aku datang ke sini hanya untuk melih

kan punggungnya. "Jadi katakan pada ku apa yang ingi

matai bos kami?." Tanya pria itu menyilangk

ngaja menatapnya. Karena menurutku dia seksi dan bibirnya- oh! Bibir nya sangat indah."

na pria yang berdiri di depannya

tidak memiliki motif ters

a karena kebenarannya tidak akan berubah. Tapi menurutku diam-diam dia juga menyukaiku, jadi dia mencari alasan untuk membuatku

na ia tidak percaya dengan apa yang Alexa

dia gay?." Tanya Alexa te

a bukan gay."

xa menghela napas lega nya

an tempat untuk perasaan kony

oh. Sekarang suruh atasanmu untuk mengintrogasi k

ereka dari ruang keamanan melalui cctv. Gadis itu menjadi misteri baginya. Sebuah ide untuk menemukan

menghubungi pria yang tengah bersam

berpindah tempat ke sudut ruangan dan menemp

o bos."

minta dia pergi dari

pi dia benar-benar gila." Kata pria berkomentar, sembari memperh

panggilan

mbali berjalan

ria itu memberitahunya dan me

lalakkan mata nya karena terkejut. "Apa? Apakah dia tidak akan mengintrogasi

lagi untuk gadis gila sepertimu." Balasnya sembari melep

menceritakannya hanya padanya." Alexa meneg

obsesi pada bos." Pria itu menyatukan tali dan meletakan di atas kursi. "Sekara

ri ruang penyiksaan itu. Tetapi ia juga berharap bisa ber

akhir kalinya. Aku harus mencari dia." Kata Alexa pada dirinya sendiri de

ari kamera pengintai yang terpasang di mana-mana. Dan ha

ari dia. Baiklah aku menyerah, aku akan pergi.' Batin Alex

ar itu sama sekali tak ingin terbuka. Alexa telah mencob

kuensinya masuk ke ru

akan di bagian punggungnya. Membuat Alexa pun berbalik. Mata nya berbinar dan b

ang bodoh?." Tanya Alan dengan posis

rus meminta izin dari mu unt

itu benar-benar men

ara tangan kekar Alan menahan pergelangan Alexa. "Sekarang jawab pertanyaan ku, kenapa k

k, tetapi ia masih menata

arena kau tetap tidak akan mempercayaiku." Balas Alexa,

Nada bicaranya serius saa

kau akhirnya mengabulkan permintaanku." Balas Alexa menyeringai. "Kau tau? K

an tidak percaya dan menghela napasnya dalam-dalam sebelum

katakan adalah sebuah kejujuran. Tetapi nalurinya sebagai mafia yang tentunya memiliki banyak musuh yang menyamar

ka kau mendatangi klub ku. Aku tidak akan ragu untuk

ak karuan. Kulit lehernya seperti di gelitik

pan mu, aku boleh ke sini lagi?." Tanya Alex

kekarnya dan mencoba menenan

ga dengan senapan di tangan mereka. Alan menarik lengan Alexa dan mendorongnya keluar dari mansion

bal, merasa kecewa karena pin

tampan, tapi kenapa dia k

menatapku seperti itu, fokuslah menjaga tuan tampan kalian." Te

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka