Aku Bukan Orang Ke 3 (Tak Kuasa Menolak Takdir Cinta)

ebosanan Bastian masih belu

segala macam cara untuk mengulur waktu a

a, Miranda langsung merengek minta agar Bastian mengantarnya dulu

an jelas dia tidak setuju, sudah dalam proses perceraian ngapain juga harus bersa

Bastian menghampir

nya tidak usah ke kantor, s

b kemudian kembali melanju

disuruh ngantar kema

Tuan." kembal

aja, berarti dari bank kamu ant

k, T

aluan, tapi saat mendengar tentang Bank Asia dia i

Bastian akan semobil bersamanya, tapi kemudian dia kecewa karena suaminy

diam hingga Miranda

eb?" Miranda bertany

u kamu sudah selesai tunggu saja d

gat ekslusive, hanya yang memiliki kartu anggota dengan rata-rata saldo mengendap 10 miliar

g dan melihat mutasi lalu mengambil buku cek

gan kencang tentang transfer yang tidak terkirim dan itu membuat dia malu dikira

hat betapa teller dan kepala bagian berusaha menj

old oleh bank koresponden karena ada kesalahan penul

u lewat sini kan, gimana sih masak tidak ada perhatian sama sekali, iya kalau saya

as dahulu permisi," nampak teller yang melayani

ng berbaju bebas, Bastian mengenalnya

n rasanya Bastian meninggalkan Miranda kalau saja

tergopoh-gopoh men

ini nasabah setia lh

ta solusi Vice President kami

an terdengar suara y

ry agar hubungi bank koresponden, minta tolong pro

Miranda mengangkat kepalanya, dia

dia di Solitaire dan kini suda

likkan badan dan berjalan menu

angian lembut Bastian yakin dia pe

President juga tidak meneruskan langkahnya, dia ha

tian seketika merasa ruang Prioritas m

dent ternyata A

emecah keheningan

Binta sud

an berganti ekspresi yang sulit digambarkan seol

kau tahu na

tadinya aku juga tidak yakin

hank you," jawab Almira d

ngka akan bertemu d

ng bersahaba

a meng

irasakannya, dia hanya merasa...senang

a Al

rti akan mengatakan sesuatu ketika mata Almi

merasa Miranda me

cantik yang sedang berdiri diam memandangnya dengan wajah bertanya-tanya da

pertemuan mereka, seperti habis di restart, moda tanpa ekspresi, apalagi sep

i Almira terlihat dari senyumnya yang cera

mendekati Almira, tetapi Almira sudah melangkah mundur dan ber

berjalan cepat menuju lift, dia tidak percaya baru saja d

uk memeluk dirinya? Kenapa di ruang Prioritas? Kenapa tidak tadi di are

memberontak seperti remaja yang

iam menunggu Miranda masuk sejenak barulah Bastian mulai berbicara t

seolah-olah tidak ada masalah diantara k

tidak menol

a, bukan karena aku menerima dan senang dengan p

ita itu dengan ka

n uru

b perceraian kit

aat kamu tidak bisa menghormati perkawinan kita, saat k

bih perhatian padaku, jika kamu tid

kan di antara kita, sejak awal hubungan kita adalah sebuah kesal

ta itu," Miranda tidak sadar kesabaran B

ergi tanpa mendapat bagian apapun, aku punya bany

jah Bastian tidak akan b

ntor, Don!" Perintah

uan." Sa

nda. Kemudian dia bergegas ke ruangannya dan sebelum masuk memerint

wajah murung, mungkin dia bertanya-tanya apa yan