Impian yang akan terwujud

ini ibu terus memikirkan tentang Lee. Ibu begitu sangat menyesal karen

kini juga begitu bingung, ia belum menemuka

Lee saja yang membua

ingat Sandi dan Andre

sa depan mereka masing-masing. Selama ini hanya mereka bertiga yang sangat d

gar tetap disini. Ibu tak ingin menjadi egois dan

ki banyak waktu lag

psi Lee akan segera datang dan membawa Lee ke kota yang lebih besar. Mereka akan m

agar bisa membuat Lee mengerti. Tapi sepertinya saat ini ibu tak bisa melakukannya sendiri, jadi i

meja, kini ibu mencoba mencari nomor p

edang berada dimana?" tanya ib

a di danau. Ada apa bu? Apa ibu pe

ini, segeralah kembali ke panti dan tem

era kesana" jawab Andre sembari

pan teleponnya dan buru-b

a yang menelepon mu?"

meminta kita untuk segera mene

ita sepagi ini? Apa ad

a san

n sarapanmu, kita harus: segera m

" jawab sandi sembari

anti lagi. Keduanya tak ingin membuat ibu terlalu lama menunggu, keduanya juga khawa

an panti banyak sekali anak-anak yang sedang bermain termasuk Lee. Bo

keduanya takut jika nanti mereka menyapa L

beberapa langkah, bocah itu melihat Sand

kala melihat sandi dan An

kan itu, tanpa menoleh keduanya sudah tah

gkah kaki mereka. Sandi dan Andre tak menoleh sama sekali pada

pakah kalian tidak m

a

h itu. Mereka seakan tahu kalau nanti mereka bicara pada Lee, maka Lee aka

mereka dengan Lee sudah sangat jauh sehingga Sandi ma

terbebas dari anak itu" u

sebenarny

an membiarkan kita pergi begitu saja, sedangkan i

tirkan hal itu saat melihat anak itu m

ulu, saat ini kita harus segera sampai di

percepat langkah kaki mer

at apa yang sebenarnya membuat

ah sampai di ruangan ibu. Disana ibu terlihat

ar Andre kaka me

kalian datang juga" ujar ibu kala meli

bu memanggil kami?"

akah kalian sudah memiliki cara untuk berbic

caranya, tapi kami belum menemukan cara yang t

arang, kita tidak bisa mengulur

ikir keras untuk menyelesaikan

ukan solusi dari masalah Lee. Ketiganya kini sama-sama terdiam,

aktu lagi. Ibu harus bisa menemukan solusi hari ini juga, kar

eperti itu, nanyi ibu bisa pusing"

kie, ibu

egera menemukan solusi untuk semua

erlebih dahulu, kita pasti bisa menye

nyangkut masa depan Lee. Ini adalah kesempatan yang Ba

bisa hidup bahagia kedepannya, kit

semua ini. Jangan sampai kita nanti akan membuat hati Lee terlu

ibu kini mau untuk duduk dan tidak terlalu memikirkan

bu, sandi dan Andre menyel