icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dinikahi Berondong Bucin

Bab 2 Dua

Jumlah Kata:1131    |    Dirilis Pada: 25/02/2024

menjerit dar

ga perempuan yang mengganggu ketenangannya itu. Ada tiga orang. Dua di antaran

suk penciuman. Dia sebenarnya sangat mual. Namun, rasa itu m

s diperlakukan seperti ini. Rasakan!" ucap salah satu dari

ara laki-laki. Parahnya, suami orang juga di

. Tangannya lalu bergerak cepat merebut ponsel yang sedang merekam, lantas membantingnya

a sontak menjerit marah

i situ, kerudungnya dipaksa lepas. Rambutnya dijambak dari ber

!" Itu sua

lindunginya dengan kedua tangan yang terentang lebar. "Saya bi

u? Gigolo

ti itu!" pekik Sasi dengan suara bergetar. Gadis berusia

ku. Bau," ucap

Sasi me

lacur! Pelakor! Dia s

ya Sasi berteriak. "

amanya saat kami sedang bersama!" ucap perempuan y

ri lagi. Namun, Ranggi leb

Ranggi mengulangi

itu t

ebut nama Mbak Tari? Suami Anda, kan? Hal itu tid

yang justru memikirkan perempuan lain? Kenapa tidak bertanya k

las itu k

di mata suami Anda, karena bagi saya, Anda s

a kamu, ya!" Perem

bicara!" ujar Sasi di

segera mempering

i suami ibu lebih menyukai bunda saya. Ngaca, dong! Itu bedak

Bukannya tidak senang dibela anak. Mentari hanya

i jejak jadi pelakor," ucap perempuan yang ponselnya dibanti

suami Ibu nanti." Sasi j

Sasi ke dalam rumah. Mereka masih mencoba menyerang M

pai akhirnya mereka mau pergi. Pria itu kemudia

kali ke kita, Bun?" tan

hanya diisi orang

k pernah berbuat

dak adil. Tapi, segala ses

untuk pergi. Namun, pria itu bersikeras ingin tetap tinggal. Mentari tidak berni

h," ucap Sasi sambil mengeringkan r

i untuk semua masala

tuk masalah kita, Bundaku, Mat

dah itu," u

makai kerudung, keduanya segera keluar. Ranggi yang

rumah untuk kalian b

mengernyit. "Ap

. Kalian harus segera pergi. Mbak tidak memperhat

kenapa?" ta

bahkan ada yang tersenyum seolah puas melihat Mbak Tari

i alibi." Mentari menatap tida

enar, Bunda. Aku t

ga orang yang berada di dalam rumah itu menjengit kaget karena kaca je

ringis sambil mem

u berukuran sekepalan tangan orang dewasa t

lebar saat darah merembes

a sambil beranjak

luka Ranggi. Pria itu han

Sasi merengek dengan

pergi dari sini," ucap Ranggi lagi setelah

i, padahal dia biasanya pali

gangguk. Perempuan itu tidak punya pi

ukan nanti saja, yang terpenting mereka aman dulu dari sekumpulan emak-emak barb

a dia tidak tahu menahu soal petisi itu. Pak RW juga sempat menahan Mentar

pria itu saat di jalan, rumah ini baru selesai diperbaiki. Ranggi membelinya seca

n rumah Om?

ngga di luar yang menuju

seraya mengeluarkan k

kebanggaan dari na

ini seperti rumah sendiri,

ungkin sampai Sasi beres

pa-apa, Mbak. Aku justr

ilih bertanya hal lain. "Ranggi, apa yang kamu lakukan

senyum lebar. "Aku bilang kalau aku itu calon suami Mbak Tari, jadi me

tak terpera

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Satu2 Bab 2 Dua3 Bab 3 Tiga4 Bab 4 Empat5 Bab 5 Lima6 Bab 6 Enam7 Bab 7 Tujuh8 Bab 8 Delapan9 Bab 9 Sembilan10 Bab 10 Sepuluh11 Bab 11 Sebelas12 Bab 12 Dua Belas13 Bab 13 Tiga Belas14 Bab 14 Empat Belas15 Bab 15 Lima Belas16 Bab 16 Enam Belas17 Bab 17 Tujuh Belas18 Bab 18 Delapan Belas19 Bab 19 Sembilan Belas20 Bab 20 Dua Puluh21 Bab 21 Dua Puluh Satu22 Bab 22 Dua Puluh Dua23 Bab 23 Dua Puluh Tiga24 Bab 24 Dua Puluh Empat25 Bab 25 Dua Puluh Lima26 Bab 26 Dua Puluh Enam27 Bab 27 Dua Puluh Tujuh28 Bab 28 Dua Puluh Delapan29 Bab 29 Dua Puluh Sembilan30 Bab 30 Tiga Puluh31 Bab 31 Tiga Puluh Satu32 Bab 32 Tiga Puluh Dua33 Bab 33 Tiga Puluh Tiga34 Bab 34 Tiga Puluh Empat35 Bab 35 Tiga Puluh Lima36 Bab 36 Tiga Puluh Enam37 Bab 37 Tiga Puluh Tujuh38 Bab 38 Tiga Puluh Delapan39 Bab 39 Tiga Puluh Sembilan40 Bab 40 Empat Puluh41 Bab 41 Empat Puluh Satu42 Bab 42 Empat Puluh Dua43 Bab 43 Empat Puluh Tiga44 Bab 44 Empat Puluh Empat45 Bab 45 Empat Puluh Lima46 Bab 46 Empat Puluh Enam47 Bab 47 Empat Puluh Tujuh48 Bab 48 Empat Puluh Delapan49 Bab 49 Empat Puluh Sembilan50 Bab 50 Lima Puluh51 Bab 51 Lima Puluh Satu52 Bab 52 Lima Puluh Dua53 Bab 53 Lima Puluh Tiga54 Bab 54 Lima Puluh Empat55 Bab 55 Lima Puluh Lima56 Bab 56 Lima Puluh Enam57 Bab 57 Lima Puluh Tujuh58 Bab 58 Lima Puluh Delapan59 Bab 59 Lima Puluh Sembilan60 Bab 60 Enam Puluh61 Bab 61 Enam Puluh Satu62 Bab 62 Enam Puluh Dua63 Bab 63 Enam Puluh Tiga64 Bab 64 Enam Puluh Empat65 Bab 65 Enam Puluh Lima66 Bab 66 Enam Puluh Enam67 Bab 67 Enam Puluh Tujuh68 Bab 68 Enam Puluh Delapan69 Bab 69 Enam Puluh Sembilan70 Bab 70 Tujuh Puluh71 Bab 71 Tujuh Puluh Satu72 Bab 72 Tujuh Puluh Dua73 Bab 73 Tujuh Puluh Tiga74 Bab 74 Tujuh Puluh Empat75 Bab 75 Tujuh Puluh Lima76 Bab 76 Tujuh Puluh Enam77 Bab 77 Tujuh Puluh Tujuh78 Bab 78 Tujuh Puluh Delapan79 Bab 79 Tujuh Puluh Sembilan80 Bab 80 Delapan Puluh81 Bab 81 Delapan Puluh Satu82 Bab 82 Delapan Puluh Dua83 Bab 83 Delapan Puluh Tiga84 Bab 84 Delapan Puluh Empat85 Bab 85 Delapan Puluh Lima86 Bab 86 Delapan Puluh Enam87 Bab 87 Delapan Puluh Tujuh88 Bab 88 Delapan Puluh Delapan89 Bab 89 Delapan Puluh Sembilan90 Bab 90 Sembilan Puluh91 Bab 91 Sembilan Puluh Satu92 Bab 92 Sembilan Puluh Dua93 Bab 93 Sembilan Puluh Tiga94 Bab 94 Sembilan Puluh Empat95 Bab 95 Sembilan Puluh Lima96 Bab 96 Sembilan Puluh Enam97 Bab 97 Sembilan Puluh Tujuh98 Bab 98 Sembilan Puluh Delapan99 Bab 99 Sembilan Puluh Sembilan100 Bab 100 Seratus (End)