icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Hasrat Agak Laen

Bab 4 Hasrat Di Perkebunan, 4

Jumlah Kata:1197    |    Dirilis Pada: 29/02/2024

mulai berani memulai menciumku. Bukan itu saja dia malah berani meremas penisku yang masih agak tegang sele

operasi menjilati payudaranya yang masih mengkal dan pentilnya yang masih kecil tapi sudah keras dan kaku. Latri mengeluh payu

pi meremas-remas gundukan vaginanya. Jari tengahku menekan di mana kuperkirakan letak kelentitnya. Lastri

a jembut dan bentuknya sangat merangsang tembam dengan belahan rapat di tengahnya. Kukorek belahan vaginanya terasa basah berl

iantara kedua pahanya yang mulus. Lidahku menjilati bibir luar vaginanya. Jilatan

alu,"

h langsung menerobos wilayah kelentit dan menjilatinya. Lastri terlihat terkejut

lati sekitar itilnya, agar dia makin terangsang. Lidahku merasa tonjolan itilnya makin mencuat dan

ika itilnya kena jilat. Aku serang terus dan erangan Lastri makin keras sampai akhirnya dia

eli berubah jadi rasa enak yang tidak terkira. Aku tanyakan enak yang macam mana, dia bilang.

, nanti kau rasakan yang lebih hebat lagi, sampai terke

pai terkencing-kencing,

n dengan Lastri samp

oralku dengan oral. "Besar kali bapak punya

lubang kemaluan. Aku berusaha menahan diri tidak memulai mengentot si Lastri, aku ingin melihat

g-nungging melihat kontolku terbenam di vagina Yanti. Dia pun mulai berpartisipa

dimasuki kontol bapak, aku tengok k

aknya terlalu besar, sehingga sulit sekali dipaksakan masuk ke lubang vagina si Lastri. Yanti punya gagasan menggunak

ng vagina si Lastri. "Pak pelan-pelan pak sakit perih ka

n. Penisku belum separuh masuk sudah serasa buntu, karena penisku terasa menemukan jalan

terus penisku ke lubang vaginanya. Belum sampai seluruhnya penisku masuk sudah terhalang, sepertinya lubang vagi

nnya lancar. Lastri masih mengernyit-ngernyit menahan sakit. Aku merasa batang kontolku terjepit ketat sekali, tapi r

Tetapi setelah itu dia pula yang mengajakku main. Kejadiannya malah siang-siang hari

an-pelan. Awalnya kata Lastri masih terasa agak sakit, tapi lama-lama dia malah mengerang. Aku emb

ak berani melepas di dalam vaginanya takut bunting. Lastri jadi terbiasa bermain denganku m

ri aku dilayani dua bidadari yang siap melayaniku sampai pu

epas benih-benih di dalam vaginanya. Tak ada lagi rasa canggung diantara kami.

*

ni. Semua staf sudah aku kenal bahkan akrab. Aku sering bertandang ke rumah

i perkebunan. Di perkebunan kami para staf dirotasi setiap 5 tahun pindah perkebunan. Pak Burha

usia 38 tahun Pak Burhan bercerita ketemu jod

sedang enak badannya aku diajak kerumahnya kadang-kadang kami makan malam dilanjutkan main catur. Pak Burhan pada usia menj

i main catur, istrinya selalu ikut nimbrung. Pak Burhan menggodaku dengan mengatakan bahwa istrinya n

saja lah, tapi mohon omongan saya

3 tahun terakhir ini kesehatannya menurun sehingga sering berobat. Kadar

au gak keberatan, tapi ini rahasia kali

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Hasrat Di Perkebunan, 12 Bab 2 Hasrat Di Perkebunan, 23 Bab 3 Hasrat Di Perkebunan, 34 Bab 4 Hasrat Di Perkebunan, 45 Bab 5 Hasrat Di Perkebunan, 56 Bab 6 Hasrat Di Perkebunan, 67 Bab 7 Hasrat Di Perkebunan, 78 Bab 8 Hasrat Di Perkebunan, 89 Bab 9 Hasrat Di Perekbunan, 910 Bab 10 Hasrat Di Perkebunan, 1011 Bab 11 Hasrat Di Perkebunan, 1112 Bab 12 Magic Agak Laen, 113 Bab 13 Magic Agak Laen, 214 Bab 14 Magic Agak Laen, 315 Bab 15 Magic Agak Laen, 416 Bab 16 Magic Agak Laen, 517 Bab 17 Magic Agak laen, 618 Bab 18 Magic Agak Laen, 719 Bab 19 Magic agak Laen, 820 Bab 20 Magic Agak Laen, 921 Bab 21 Magic Agak Laen, 1022 Bab 22 Kampung Agak Laen, 123 Bab 23 Kampung Agak Laen, 224 Bab 24 Kampung Agak Laen, 325 Bab 25 Kampung Agak Laen, 426 Bab 26 Kampung Agak Laen, 527 Bab 27 Kampung Agak Laen, 628 Bab 28 Kampung Agak Laen, 729 Bab 29 Kampung Agak Laen, 830 Bab 30 Kampung Agak Laen, 931 Bab 31 Kampung Agak Laen, 1032 Bab 32 Kampung Agak Laen, 1133 Bab 33 Kampung Agak Laen, 1234 Bab 34 Kampung Agak Laen, 1335 Bab 35 Kampung Agak Laen, 1436 Bab 36 Kampung Agak Laen, 1537 Bab 37 Kampung Agak Laen, 1638 Bab 38 Kampung Agak Laen, 1739 Bab 39 Kampung Agak Laen, 1840 Bab 40 Kampung Agak Laen, 1941 Bab 41 Kampung Agak Laen, 2042 Bab 42 Kampung Agak Laen, 2143 Bab 43 Kampung Agak Laen, 2244 Bab 44 Kampung Agak Laen, 2345 Bab 45 Kampung Agak Laen, 2446 Bab 46 Kampung Agak Laen, 2547 Bab 47 Kampung Agak Laen, 2648 Bab 48 Kampung Agak Laen, 2749 Bab 49 Kampung Agak Laen, 2850 Bab 50 Kampung Agak Laen, 2951 Bab 51 Kampung Agak Laen, 3052 Bab 52 Kampung Agak Laen, 31