icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Istri ke 96 Sang Raja Muda

Bab 9 Raja Dari Segala Raja

Jumlah Kata:1619    |    Dirilis Pada: 02/02/2024

tap kejauhan, sementara Fatima berceloteh tentang petualangan-petualangan yan

menggema di padang gurun yang kosong tanpa he

ntaimu, F

u kemudia

k peduli berapa gurun perlu kau lintasi dan b

k dan melihat Layla beserta beberapa pelayan lain masuk ke dalam kamarnya. Mereka memba

nyak, gaun

ndorong-dorong roti di piringnya sebelu

su, Nona," wanita itu be

"Mungkin rasa lapar akan membunuhku leb

Saya ragu kau akan meninggal hanya karena tidak makan sejak kemar

k mak

nada sungguh-sungguh. "Aku le

ar, karena apa yang terjadi setelahnya, membuat Fa

ak, kaki hingga ke bagian intim Fatima. Mereka kemudian mengolesi kulitnya yang kering dengan minyak berbau citrus yang wangi dan menyisir ram

han debu dan ikut tertiup, melayang keluar dari istana megah itu dan kembali ke Masshad, kembali ke kamarnya yang sederhana, ke atas kasurnya yang keras dan

uka mata, tentu saja semua

ng kiri Fatima. Anting kecil yang tersambung ke

saja ia tidak mengenali dirinya sendiri. Ia terlihat... entahlah....berbeda. Seolah ia men

dengar kembali di

tu dan dua orang pen

alah satu pengawal member

ng gaun yang dikenakannya hingga jemarinya terasa kaku. Dadanya terasa ber

enangkan. Ketakutannya lenyap dan

Ia harus menghadapi takdirnya. Pernikahannya akan terjadi. Dan jika ia

imbang dengan keputusannya. Beberapa wanita bertahan hingga malam kedua.

n men

menegakkan bahunya. Tanpa berkata apa-a

nggasana Sang Raja, jantung Fatima berdetak dengan ke

k pintu untuknya dan

hatian Fatima hanya tertuju pada satu pria yang berdi

aja Khorasan. Raja

tima bisa merasakan rasa takut membaur di dalam darahnya. Semakin lama semakin besar. Namun

lihat jelas di antara semua o

tot, dengan tubuh yang terbentuk

tidak pada tempatnya. Seorang pria yang menyukai keteraturan dan disiplin. Waja

jah Sang Raja. Tidak lebih tua darinya, Fatima

u terangkat, menolak untuk menunjukk

merasa kecewa akan penampilan istri barunya atau mungkin karena tidak sabar

semakin susah baginya untuk

nya seekor harimau. Fatima merasa layaknya seek

manusiawi, jenis ketenangan yang

dirinya menahan napas begit

bergerak, ia menjulurkan

pria it

n pria itu dan meng

jak

*

*

da di ruang tengah bersama salah satu pelayan rumah mereka. Keduanya sedang menyusun bunga yang baru di belinya

in menyapa sambil meleta

tersenyum. Matanya yang lebar ber

ra bertanya sambil berjalan mendekati suaminya.

surat yang ada di atas

annya memilah-milah surat yang ada di tangannya sambil membaca nama-nama pengirimnya. Bebe

enoleh ke arah istrinya yang kini

adaku, Tersayang. Kau tahu te

kolahan di Kehran. Ia mengatakan beberapa kali ingin

g Fatima. Sudah lama sekali ia tidak pulang ke Masshad, bagaimana kabar wanita itu sekarang. Apakah Fatima tahu bahwa ia masih sering memikirkannya? Apak

terjadi kepada Fatima. Tapi kedua orang tuan

berkata. Tapi Shahira tidak memiliki apa yang dimi

a tinggal dengannya di Kehran. Ia kini memiliki penghasilan yang cukup

r menghentikan jantung Hossein. Kerutan di alis Hossein yang dalam membuat Sh

bertanya sambil kembali berd

ujung kertas dengan eratnya hingga m

ngulang. "Apakah sesuatu terjadi di rum

. Pria itu bahkan sepe

ra meraih gumpalan kertas dari t

nikah dengan Ra

tega itu. Menjual putrinya sendir

erlahan menoleh

a, Suami," Shahira menjaw

mengapa aku melakukan pertemuan-pertemuan ini setiap harinya, Shahira? Al Farabi

rintahkan wanita itu untuk masuk

ka kembali berdua di ruangan itu. "Al Farabi dan

ah tidak layak untuk memimpin kerajaan. Ia sudah gila, tidak waras. Pembero

ah Shahira memucat s

emiliki cara

n menyelinap di

paham kau dan Fatima adalah teman lama, tapi takdir Fatima sudah tersegel. Ia akan menikah hari ini

Shahira. Tidakkah kau

wab. Ia memalingkan

Bersamaan dengan itu, Hossein meraih k

menghentikan pria itu s

ana kau? Apa yang

ajah Shahira deng

." Pria itu meraih wajah istrinya dan mengecup kening Shahira sebelum

*

*

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka