icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Proyek Villa di Kaki Gunung Slamet

Bab 2 Tersesat

Jumlah Kata:1227    |    Dirilis Pada: 28/01/2024

a, Mas?

u. Nama saya Adam, saya lagi nyari ru

adian aneh yang baru saja aku alami. Aku in

a ini, kamu tinggal lurus saja, nanti ada perempatan, belok ke kiri, dan ikuti jalan itu.

Saya permisi ngge

kamu mencari Pak Jangk

auh, tadi siang saya kehabisan tiket, makanya

n hiraukan kalau ada hal yang aneh. Kalau kamu nda

ya, tapi saya mau langsung saja. Insya Allah

apa langkah, aku menoleh ke belakang, tapi Bapak tua itu sud

wanan. Aku tidak yakin kalau mereka manusia. Pasalnya, bulu romaku berdiri tegak. Pe

rang di kursi belakang yang tadi bersamaku di mobil. Mereka berjalan dengan cara yang aneh

uk mengganggu kalian. Pergi dari sini atau denga

an angin dingin yang bertiup dari gerakan mereka yang semakin cepat. M

at tenaga meninju tanah. Tanah itu bergetar hebat, dan ketiga sos

mun, meskipun aku sudah berjalan cukup jauh, aku masih

Di hadapanku terbentang tiga jalan yang berbeda. Aku berhenti

k ke

gkah lebih jauh, suasana sekitar semakin gelap dan sunyi. Jalanannya semakin menanjak karena memang des

arku. Meskipun penasaran, aku memilih untuk mengabaikan suara tersebut. Karena sel

ukup mewah. Lampu di luar rumah memberikan cahaya yang cuk

kum, Pak Jang

terdengar seperti suara seorang perempuan. Jendela r

terdengar lagi, tetapi tetap saj

, Paman Tarmin yang meminta saya

armin. Tunggu sebentar,

dan keluarlah dua perempuan. Satu dari mereka terlihat

kuyup begini. Kehujanan, ya,"

-apa, Mbak. Say

gi. Mungkin dia heran karena tidak meliha

i warung di depan sana, lalu saya

orang yang berani berjalan sendirian

heran dengan ucap

adi nggak ada apa-apa kok,

a tampak sedih saat menjawab, "Ayah baru meninggal, Mas.

aku pingsan mendengar jawabannya. Aku merasa bin

laikum." Namun, lagi-lagi mereka tidak menjawab salamku.

terjadi dengan orang-orang di desa ini. Apakah mereka non-Muslim at

u terlalu terganggu oleh hal-hal tersebut. Aku

menuju arah warung. Setelah berjalan cukup lama, ak

tanda ini?" gumamku dalam ha

nya diterangi oleh satu lampu yang berada di luar. Ak

gabaikan berbagai suara yang mencoba mengganggu. Setelah semuanya selesai, aku ber

ngar suara sepeda motor masuk ke area Mushola. Seorang lel

! Terkejut saya," peki

u numpang tidur di sini

mana dan m

h sholat subuh, nanti s

uk berbincang di depan mushola. Aku menceritakan semua kejadian yang t

rumah, sementara Pak Jangkung meninggal di rumah sakit

ndengar jawabannya. Meninggal? La

dia tinggal bersama istrinya, tetapi sudah dua

u berdiri, bahkan memberi tahu saya arah rumah Pak Jangkung,

eritakan juga meninggal karena kecelakaan di tempat yang k

g mengalamai ini semua? Saya kesini ndak puny

ukan orang sembarangan. Ka

aku meminta izin untuk pergi sejenak ke toilet, tetapi ketika aku kembali

ggu pagi sedikit terang. Sedang lena ter

ong. Dinding dan lantainya juga sudah rapuh di makan rayap. Akar-akar pohon terlihat me

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka