icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terjerat Cinta Hot Mommy

Bab 6 Belinda yang polos

Jumlah Kata:1260    |    Dirilis Pada: 23/01/2024

tengah sibuk menyetir. Wanita bermata biru itu tak henti m

i diskotek. Tanpa mengatakan apa pun, pemuda tersebut

ke sana." Raffa menjawab pertanyaan Belinda dengan ga

g-menatap pemuda yang baru saja

li belum paham dengan apa yang tengah dilak

tel

ara. Meski dalam benak pemuda itu

ri. Entah kenapa mendengar kata H

yar manakala Raffa me

i," ajak Raffa setelah mele

buka pintu mobil, Belinda me

inda dengan tatapan mat

alik lanta

da yang terlihat aneh. "Kamu kenapa? Kok pucet?" Refleks

nnya kembali. Dia tidak melih

Raffa dengan posesif. Kegugupan telah membuatnya

aneh jelas saja membu

annya terjeda sesaat. Raffa menatap lekat-lek

tama kalinya dia pergi ke Hotel bersama pria asing. D

gakuan Belinda barusan jelas saj

ai kemeja berbahan jeans t

natap lamat-lamat wajah Belin

amiku atau seseorang yang kenal denganku

an yang melanda klien barunya itu. "Hem? Sekarang mau ka

ggak, udah gua suruh turun da

Hem, kamu ada rumah atau aparteme

yang sekarang ini hampir

ak dia ke apartemen.'

membawa seorang perempuan ke apartemennya. Selama hampir

orang perempuan. Dia selalu menghab

iraukan permintaannya. "Ya, udah. Kalau enggak bisa, aku

gu! Mau k

h lengan Belinda, yang

lik badan lan

ya kamu juga enggak setuju

Raffa sontak be

ya menyeru-dia tentu saja tidak mau mami Kumala sampai tahu

duit, Raffa tidak akan sudi m

temu aja uda

ku enggak setuju?"

ju kalau kita pindah tempat." Belinda menarik tanga

tersenyum sangat manis sekali, membuat keke

enggak sabar p

h

yo

bali mesin mobil lalu menginjak pedal gas, melesat d

rti tante-tantenya yang lain. Yang ganjen dan menurut kepadany

an seksi dan menarik. Memakai baju terbuka dan

tak di tengah kota dengan berbagai macam fasilitas lengkap dan mahal pula. Harganya pun tidak ma

ngar lucu dan menjijikkan. Selama hampir tiga tahun Raffa hidu

ggal di rumah biasa atau apartemen sederhana. Namun, dugaannya t

egitu heels di kakinya menginjak la

erabot di dalamnya bermerek dan modern. Tak ada yang me

da yang masih terlihat sibuk mengelilingi tempat tingga

pa?" tawarny

y. Kemudian dia duduk di bar mini yang kebetu

ia di lemari es. Apalagi kalau bukan minuman bintang f

dan duduk di sa

a ini." Menyodorkan k

senyum, lan

ohol." Dia mengambilnya lalu membuka tutup

ya jadi menawarkan

ah terbuka dia menyodork

ggorokannya menjadi segar, dan agak tergelitik dengan soda

larut dalam pikir

ke luar rumah tanpa seizin dari suaminya. Sedangkan Raffa, diam-diam menelisi

ditambah adanya tahi lalat yang berada tepat di antara da

Dari caranya bicara pun terkesan lemah lembut,

lama terdiam dan sibuk memindai Belinda. Dia merasa in

anyaan Raffa. Dia seperti tenga

saha ekspor impor di Ban

anggut-

apa? Maaf aku terlalu banya

ya aku minta Mbak Dini buat nyariin hiburan. Eh,

i sesuatu yang lain. Namun rupanya,

menger

rang atau

jelas memudarka

da semakin menambah rasa

beringsut maju lantas be

Belinda yang membeku di tempatnya. "Atau kita main di sini aja." Ke

ng hangat membuat darahnya berdesir. Dia hanya mampu mengerja

#

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Raffa sang Casanova2 Bab 2 Menghabiskan Malam Panas3 Bab 3 Ngerjain Vano4 Bab 4 Tergiur Tante Dini5 Bab 5 Pelanggan Baru6 Bab 6 Belinda yang polos7 Bab 7 Mencicipi tanpa permisi8 Bab 8 Temenin ngobrol aja!9 Bab 9 Terkesima Tante Belinda10 Bab 10 Penyesalan Tak Berkesudahan11 Bab 11 Bokingan Tante Aurel12 Bab 12 Kembali ke Kelab13 Bab 13 Sikap Dingin Suami Belinda14 Bab 14 Kembali Bertemu15 Bab 15 Cuma Istri Ke-216 Bab 16 Siap Berpetualang!17 Bab 17 Kamu masih perawan 18 Bab 18 Gak usah bayar aku. 19 Bab 19 Mulai tak terkendali 20 Bab 20 Perdebatan Belinda dan suaminya 21 Bab 21 Jangan ketemuan dulu 22 Bab 22 Kebingungan Raffa tentang Belinda 23 Bab 23 Ke Butik Tante Dini24 Bab 24 Keputusan Belinda25 Bab 25 Rania26 Bab 26 Makin Hot27 Bab 27 Boleh cium 28 Bab 28 Pria yang disukai Belinda29 Bab 29 Terbakar Gairah 30 Bab 30 Cantik, Bel...31 Bab 31 Kerinduan Ibu32 Bab 32 Cemburu33 Bab 33 Belinda vs Tante Rika34 Bab 34 Drama!35 Bab 35 Janda gatel+Janda Tajir36 Bab 36 Ulah Tante Rika37 Bab 37 Menikmati Momen38 Bab 38 Skin to Skin39 Bab 39 Mencoba Gaya Baru40 Bab 40 Ajakan Menikah41 Bab 41 Terjerat Cinta Hot Mommy 42 Bab 42 Kejutan Tak Terduga43 Bab 43 Kekecewaan Belinda 44 Bab 44 Nyicil bikin anak45 Bab 45 Mantap mengundurkan diri 46 Bab 46 Resmi berhenti 47 Bab 47 Suruhan seseorang 48 Bab 48 Bertemu ibu 49 Bab 49 Mengeluh sakit 50 Bab 50 Kalian pengedar narkoba 51 Bab 51 Menemui Belinda diam-diam 52 Bab 52 Yang kangen si Jack53 Bab 53 Suka, Bel 54 Bab 54 Mengusut sampai tuntas!55 Bab 55 Membujuk Raffa56 Bab 56 Gimana kalo Belinda hamil 57 Bab 57 Tak sengaja bertemu Tante Dini 58 Bab 58 Pulang ke rumah 59 Bab 59 Bertemu ayah60 Bab 60 Hampir terbongkar 61 Bab 61 Jadi laki-laki penghibur 62 Bab 62 Perdebatan ayah dan anak63 Bab 63 Pacarnya anak kamu 64 Bab 64 Kerja jadi OB 65 Bab 65 Diam-diam menyelidiki 66 Bab 66 Belinda pingsan 67 Bab 67 Istrimu hamil, Bim.68 Bab 68 Mulai bekerja 69 Bab 69 Pengen yang asem-asem 70 Bab 70 Kesadaran Bima71 Bab 71 Pertemuan Raffa dan Belinda 72 Bab 72 Pengen sayur asem73 Bab 73 Aku hamil, Raf. 74 Bab 74 Laki-laki baik dan bertanggung jawab 75 Bab 75 Keterkejutan Vano76 Bab 76 Mau mi yang dibikin Vano77 Bab 77 Anugerah terindah seorang wanita 78 Bab 78 Mami Bel atau hot mami 79 Bab 79 Ada yg mau kutanyain80 Bab 80 Veronica 81 Bab 81 Saran ayah 82 Bab 82 Dimsum udang83 Bab 83 Berhadapan dengan Bima84 Bab 84 Duduk di taman85 Bab 85 Ngerjain Belinda 86 Bab 86 Masalah Vano87 Bab 87 Makan siang bersama ayah88 Bab 88 Kegugupan Raffa89 Bab 89 Memperjuangkan 90 Bab 90 Muffin cokelat 91 Bab 91 Apa pun ...92 Bab 92 I love you, Raffa. 93 Bab 93 Cewek bule94 Bab 94 Dicuekin calon mertua95 Bab 95 Mauuuu96 Bab 96 Hilang akal97 Bab 97 Salah paham98 Bab 98 Traveling 99 Bab 99 Gak ada sensasinya 100 Bab 100 Tak ada restu ibu, restu ayah pun jadi