icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

OH MY EDWARD : ATASANKU GEBETANKU

Bab 4 Menemui Opa Bram

Jumlah Kata:1013    |    Dirilis Pada: 24/12/2024

Zuri Agnesha terlihat sedang berjalan tergesa-gesa di sebu

umah sakit. Membuat dirinya menjadi panik. Pasalnya, d

dan membantu keluarganya jika mer

a Zuri sampai juga di depan ruang V

mbut oleh Geri, Asisten

Nona Zuri." sam

Aku sangat khawatir dengannya!" tutu

berjalan cepat dengan setengah berlari. Untung saja dia tidak terlalu lama menu

uk memastikan keadaan Tuan B

ku panik, deh!" kesal

Sejujurnya pria itu menaruh perasaan terpendam kepadanya.

ang asisten pasti kalah saing d

masuk ke dalam r

k santai di sofa sambil membaca surat kabar langganannya,

di hadapanku!" ucap sang opa lalu mulai

ilakan duduk.

pa Bram ternyata baik-baik saja dan kesal juga kepada sang

Bikin panik saja, deh!" Gadis itu pun mul

n kalau Opa tidak mengatakan jika Opa sedang

an sibuk, Op

kamu?" ceca

di sebuah perusahaan besar bernama EK Corp

wisuda juga. Gadis itu tak pernah menyangka jika dirinya dan sang sahaba

ari bibir Opa Bram mulai ter

menugaskan Zuri menjalankan misi p

a,

enjenguk Opa? Bukannya kamu meng

Sabtu. Waktunya untuk libur bagi

i Sabtu. Ternyata Opa sudah sang

adi suram bagaikan musim kemarau y

saja menggelitik rasa p

y?" tanyanya kepa

aik-baik saja, sekarang." serun

gu pikiranmu?" tanya Zuri menunduk. Sepertinya gadis i

ram malah menatapnya d

dang memikirkan kedua cucu Opa yang sedang mengha

rtinya kejadian disaat sang penagih utang mendatangi

menyembunyikan sesuatu ke

n hal apa pun saat ini. Gadis itu sangat yakin

bar dari ibunya yang berada di kampung jika

u sampai akhir bulan ini, kepada Bu Heni un

diam Zuri?"

jika aku dan Ibu selalu menyu

Opa Bram ingin menemuinya ka

tu sering sekali meringankan beban keluarganya. Padahal Opa B

rteman baik dengan Opa Bram. Dulu sebelum Oma meninggal, sang nen

at perkataan sang oma dan tetap member

Zuri. Kamu harus ingat

aafkan aku," isakn

Bram. Utang-utang mendiang ayahnya begitu sangat bany

an sebuah kertas yang bertuliskan se

ber

ca apa yang tertera di

ertas putih itu dan mulai memb

utang yang telah dibayarkan oleh Opa Bram kepada para r

pa, suda

seru Zuri t

an cepat dia bersimpuh di depan Opa Bram sa

n? Berdirilah. Opa bukanlah

ah banyak menolong keluargaku. Aku tidak tahu apa yang terjadi kep

tersenyum penuh

embalas budi, Opa?

ng Opa inginkan akan saya l

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka