icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Perjuangan Cinta yang Pernah Hilang

Perjuangan Cinta yang Pernah Hilang

Penulis: fana92897
icon

Bab 1 1.

Jumlah Kata:1109    |    Dirilis Pada: 09/01/2024

Chandr

kan dapat ku genggam. Teringat diriku pada 'Dia'. Dirinya yang kucinta.

ang dari pandangan mata. Semenjak saat itu

. Aku merasakan sakit yang sangat luar biasa. Tubuhku terasa

rahku. Sambil berlinangan air mata. E

as ditelinga ini. Dia menyuarakan na

tu, semua

~

hun yan

ARY

lihat pemandangan yang mengerikan didepannya. Disana, ga

ng tergeletak diatas jalan aspal. Sementara minibus yan

il pemuda itu den

yaknya darah yang mengotori bajunya. Pemuda itu tanpa ras

uat aku takut," ucap pemud

a itu dengan rasa takut. Wajah dengan

ekitar. Bersamaan dengan banyakny

gadis didalam dekapannya. Gadis yang tidak menyahuti panggilannya

pemuda itu masih me

ucap pemuda itu sekali lagi berus

. Karena tubuh gadis itu tiba-tiba lemas. Be

RA

s-kerasnya. Orang-orang yang b

lance!" teriak salah s

g. Pemuda itu segera membopong tubuh pujaan

ujaan hatinya. Tanpa rasa bosan ataupun lelah. Tidak menghirauk

n. Demi dirinya ... demi orang-orang yang

" ucap pemuda itu kala mereka sedang duduk di

tanya g

jadi Sultan!" pemuda it

gian. Kalau jatuh sakit," selo

is tergugu, kala menginga

Brankar rumah sakit segera menyambut tubuh gadis itu. Dua orang petu

membawa pujaan hatinya. Sampai pada sebua

. Biarkan petugas dan dokter yang mena

t terjadi apa-apa padanya, Sus," pemuda itu t

istrasinya. Karena rumah sakit akan membutuhka

kan kepalanya. Suster tersebut

mendaftarkan nama pasien," ujar Suster ters

i, M

membimbing pemuda itu

nya Suster Eni yang suda

diseberang dengan terhalang p

pemuda itu pelan s

ah selesai, Suster Eni kembali mengajukan pe

nnya yang

jawab pe

njangannya, Mas?" ulang

Chandrik

utkan. Suster Eni terus menanyakan identitas Ararya.

Tolong segera hubun

Kemudian segera mengambil gawainya. Dengan tangan

ketika panggilan tele

angkat telepon D

ahnya. Kekhawatiran pemuda itu semakin dalam. Bercampur dengan ra

elima, berulah ada jawa

af, ya Bunda baru angkat. Bunda baru saja seles

yang dikasihinya. Wanita yang kerap dipanggilnya 'Bu

ketika ingin memberitahu wanita y

sang Bunda kembali

a kamu menangis? Jawab Bund

ngan tangan kanan. Sementara tangan kirinya me

Ara kecelakaan," Devan akhirnya

pasti bohong 'kan? Ara baik-baik saja

g dirumah sakit. Ara sedang ditangani dokter. Bun

rgugu ketika mengungkapkan perasaan takutnya. S

terdengar suara seo

a bilang Ara kecelakaan. Apa itu benar, Nak?" tanya or

it umum terdekat dengan sekolahan, Ya

dan Bunda cepat kesini.

h dan Bunda segera kes

aikum

Ayah. Pemuda itu menggenggam telepon genggamnya dengan era

t-cepat ia melangkahkan kakinya, menuju ruanga

kilo meter dari lokasi kecelakaan. Dimana sebuah minib

kai masker terlihat seda

il dieksekusi," ucap pria tersebut k

a?" tanya sang Bos d

~

mbung

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka