Terjerat Kawin Kontrak Dengan CEO

pergelangan tangannya. Sebentar lagi acara akan di m

ada salah satu pegawai salon. Pegawai ter

antik banget. Masnya cocok sama mbaknya." Entah harus tert

k, bukan pacar,

esal loh mas kalau ketikun

orangnya aja jarang

rbaik aja deh, saya

ai larut dengan ponselnya hingga tidak menyadari Nea yang sudah berhadapan dengannya. Saat

ea sambil mengembangkan

teriak Niko pada pegawai yang mengobrol padanya tadi.

"Aku tanya, gimana

i ini kam

a akan semakin kesal karenanya

Ia langsung mengulurkan tangan memberi

dengan malu-malu merangkul tangan Niko. Mereka

gini, biar kesannya nyata

au bukan karena wawancar

diselenggarakannya acara tersebut. Nea menggenggam erat t

kut?" le

ng-orang terpandang. Gimana kalau Aku salah sika

gsung berhadapan dengannya. "Lihat Aku, Nea hanya perlu bersikap seperti bia

ukup membuat Nea sedikit tenan

u kata Nea ini adalah aura mahal, yang m

i juga," g

di kambing cengo. Setidaknya ada Putr

ea tidak bisa memalingkan wajah. Seorang pria yang memakai jas berwarna hitam yang

uara Niko me

dulu, dia ud

i gadis itu mencuri pan

g aku nggak paham. Kamu tahu kan, Aku cuma tertarik di bid

harus berjuang dulu supaya bisa dapat k

kepala Nea. "Y

ik

ergegas menari

kabar kamu?" tanya

ta Niko om sempat sakit, maafin

Nea lembut. "Tidak apa, Niko bilang kamu lag

angguk.

gu sini, aku sebentar doang.

inya Niko, Nea mulai berkeliling. Aula ini dipenuhi

a pengusaha dan pejabat di sini. Gadis itu terus berjalan hingga tidak m

entah ke mana membuat Nea tida

uk

ingga dirinya hampir saja jatuh tetapi orang

Mata mereka berdua saling bertatapan. Nea menyadari orang yang di ta

saya datang di

an berdiri tegak sambil

Pria yang menangkap Nea saat terjatuh tadi tampak

ion. Saya mau mengucapkan selamat karena sudah memenangkan pr

ggemparkan dunia konstruksi. Siapa sangka, pria muda itu mampu m

kat semangat d

dak Aciel. Ia baru menyadari kehadiran

?" tanya Pak Broto melihat ke a

enatap tak terima. Saat mata Nea terangkat dan meli

u Nea, kan?" ujar

senyum. "Om, udah lama ba

eluk Pak Broto. Nea sangat bahagia h

ar, kemaren masih kecil

a, om?" Nea mel

gan kalian?" tanya Pak Broto

berpandang sesaat lal

sepertiny

ngan kalian. Malahan saya berharap hubu

mengacaukan keadaan, jika seperti ini akan menjadi buruk saat Aciel katak

anak yang pintar, dulu saat sekolah s

menunggu Aciel berbicara, tetapi s

n Mall dan Apartemen pada Adelard Construction, jika