Marriage With Mr. Arrogant

n hal yang saat ini sedang dilakukan tuan mudanya. Ada yang tampak tersipu m

ah duduk di satu tempat dengan dingin. Bahkan suasana di meja itu jauh lebih su

nang seperti biasanya. Sampai akhirnya perkataan Ibunya berhasil membuat semua o

kahinya." Begitulah ke

kan hanya keputusannya,

Millies, menghela napasnya pasrah. "

uaminya. "Karena itu, aku bilang perint

, yang angkat suara untuk ikut menimpali. "Darrel ngga

au nggak membunuhnya, kan? Jadi bawa dia sebelum kalian menyesal." Lalu Nyonya Millies melirik ke su

nya, langsung meringis kecil dan memilih meletakk

olas ikutan buka suara. "Aku juga senang membunuh, kan?" Lalu sebela

acungkannya tepat di depan wajah Putra keduanya, Nich

icholas manja. "Aku bisa s

li ini Tuan Millies yang menyanggah seraya meraih garpu di tangan Nyonya Mi

jago bermain basket. Tapi lihat kamu sekarang," Nyonya Millies meliriknya dari atas sampai bawah denga

kai banyak orang, ya?" cibir Nicholas seketika. "Mami. Un

ya dengan malas. "Ternyata aku memang m

mpai hari lamaran tiba. Kalau Darrel nggak pulang minggu ini ... kalian yang harus urus semua akibat dari perbuatan kalian sendiri. Meng

ebelum mengangguk kikuk

uduk di sebelahnya. "Oke, Kak. Oke. Mami

menguburkan mayatnya sendiri." Dan Reon, anak bungsu Millies yang mas

belum mengangguk pasrah. "Minta saja ke P

ang saja. Kamu hanya akan membuang-buang waktu kalau menguburkan

eja dengan keras sampai ter

dengar hal-hal yang

a putranya bergantian. "Baw

r masalah," gerutu Marvel s

tukku atau Kak Marvel lebih dulu?" cibir Nich

nusuk. "Karena Darrel anak yang paling bermasalah

tu bermasalah? Semua orang pasti bertanya-tanya alasan Mami menumbalkan putri k

amu pasti akan menceraikan dia keesokannya. Bukankah itu

Kak Marvel saja!" u

segera bertemu dengan orang lain setelah pernikahan Darrel nan

Setelah Darrel menikah, Kak Marvel yang

llies menekankan p

Darrel. Bukankah dia dua tahun lebih muda

enang. "Hmm ... mereka h

darah dingin, Mi!" S

tangan membentuk dinding di dekat mulunya. "Sejujurnya para pelayan menjulukinya seb

annya kalau di kantor, ya?

Millies tamp

r itu ... Mr. Arrogant!"

gguk setuju. "Sanga

tampak kesal. "Kamu den

"Kalau Darrel nggak kembali ke rumah ini sampai hari minggu nanti, kal

embawa Darrel malam ini!

rang mereka duduk di taman

bawa Kak Darrel dengan

Memangnya kamu lupa seberapa kuat

seret paksa saja," t

ariknya?" tany

ak Marvel!" s

ak terima. "Kamu ingin

cara lain selain mengik

lanya dengan kain

a saja!" gumam

icholas seketika. "Kamu

. Lebih baik Mami yang mengamuk, atau

yang lebih baik

tika. "Keduanya terl

Kalau begitu mau memasukkan racun?"

nmu itu bisa membuat orang lain sal

au orang-orang salah paha

lik istri dan anak-anak

au istrinya menyerang?"

diperjalanan?" Marvel juga ikut tak setuju. "Mun

nar membuat orang frustras

a ada di mana seka

rang melalui handphone miliknya. Sementara itu, mereka

ah, dia juga tidak akan ma

tertegun seketika. "Bagaimana kalau ... ca

isan calon istrinya, y

nggak punya pilihan lain,

ekala dan Reon ta

a baru selesai mengh

nggunakan idenya Reon. Kita culik istri atau anak-

an saja anak-anaknya di rumahnya, lalu kita bawa istrinya ke rumah. Kita anca

eon langsun

n kayaknya," imbuh Mar

utuskan, kan?"

encana mereka b

reka mungkin akan berh

cholas angka

tanya Marv

daranya bergantian. "Siapa

Sekala setu

benar galak meski dia sanga

dipukul dan dicakar samp

a!" Nicholas menolak. "Lebih baik aku tidak menikah seu

k Nico juga?" cibir Reon sebelum terke

karena itulah aku nggak mau berurusan deng

pernah marah besar padamu karena kamu tidur

tahu dia akan datang ke ranjangku, apa kalian pikir aku

nggak mau mengakuinya. Bahkan mengatakan kalau tidak sadar melakukannya. Padahal Ka

yang kalian sukai. Aku ngga

hirnya mereka tetap m

cananya

n anak-anak Darrel

ke rumah sampai Darrel