Terjerat Dendam Pernikahan

Padahal ia sudah melukai dirinya sendiri dengan pecahan kaca. Tata

ar dalam diri Rey yang ingin segera dituntaskan. Namun ia ingat kata-katan

ala berkali-kali, mem

kau ta

rannya yang nyeleneh untuk segera mengekse

dengan aksimu bunuh diri dengan hanya pakaian minim

nolog. "Menggoda? Sejak kapan diriku menggoda dirinya? Tadi dia geleng-geleng, juga tersenyum s

ab aku ingin mandi di sana, huuft!" bentak Rey yang tidak membuat Valen terkejut. Ia

Memiliki baju yang sopan. Pilihan jatuh pada kaos oblong warna hitam dan celana jeans yang e

at noda di Lantai sudah bersih. Ia membuka ro

alen. Gila. Otakku rasanya sudah konslet memikirkannya.

membuat Rey gagal fokus. Ia menyugar rambutnya dan meremas sebab frusta

Sebisa mungkin aku akan menepati janji untuk tidak me

masih hidup. Yang setiap pagi akan me

hbac

dan segera menghambur memeluk Rey. Sementar

elepaskan pelukannya. Namun Rey mencegahnya dan malah memeluk pinggang ramping itu dengan erat

cumi saus tiram menguar di indera penciuman Rey. membuat

tu dengan lauk perkedel kentang. Hanya men

jika kekasihku ini tidak menyukai brokoli. Lain aku tidak a

sak untukku. Hanya untukku seorang. Sebab masakanmu begitu enak saya

Rey tahu bahwa diriku tidak pandai memasak dan ada

ey menggigit leher belakang Denara

i. Sejak pertama menyantap makanan olahan seafood, saat itu juga ia tertarik dengan Denara akan po

u tahu siapa yang memasak itu Rey. Apakah mungkin kau akan jatuh cinta lagi padaku? Hal ini

layar persegi di depannya. Membuat gadis bermanik sebiru safir itu sedikit kecew

," ucap Denara dan langsung menarik kur

ang tadinya terfokus pada layar be

ama, selalu membahas sahabatnya. Denara mengangguk. Ia lantas buka suara. Wajahnya terli

murung?" tanya Rey seraya mena

ana caranya menyakinkan Valen bahwa

apa yang di

jadi. Kau tahukan bahwa dia sekola

di kampus yang sama dengan sepupuku,

dari Reyzain. Rey yang bingung segera menghambur

da aku. Kau bisa mencurahkan segalanya padaku," ucap Rey sambil mengelus pungg

ngaja menjajakan tubuhnya pada pria yang berani membayarnya mahal. Aku hanya tidak bisa m

erita yang membuat dirinya begitu marah. "S

," dusta Denara. Padahal yang sebenarnya adalah Denara sendiri yang melakukan perbuatan-perbuatan keji tersebut. Dan justru Valen

pindah saja? Aku miliki apartemen yang cukup bagus untuk kau huni. Aku

in berada jauh darinya. Bagaimanapun dia tetap sahabatku. Aku harus berada di sisinya agar tidak salah

ng. Tidak salah bila aku memilih dirimu untuk menjadi istriku. Selain cantik, pandai me

ara yang segera memeluk Rey lagi. Sementara Lelaki itu

Rey bersenandung. Ia tidak menduga bahwa wanita yang dik