JODOHKU DOSEN PEMBIMBINGKU!
menemukan sosok
Attarva Prad
rdik
u wahai yang mulia dospemku. So, can I get out right now
ain aneh ia juga unik. Awalnya ia merasa marah karena diriku yang mengulik sekilas tentang dirinya akan masalah yang ia hadapi. Kami saling diam membisu setelah ia
penawaran dadakan yang ia buat memiliki sebuah alasan. Dan alasan itu ad
k seseorang yang tengah menunggunya. Maka dari itu ia ingin sekali keluar dari ruangan ini.
apa sos
ban dari pikiranku, ia tiba-tib
am saja?" Tanyanya dengan suara yang
gelagatnya. Siapa tau aku mendapatkan pe
a curiga pada saya? Saya tak berbohong ko
iku saja. Aku tau jika dia sedang melak
a menemukan
ang terhormat. Anda bisa melihatnya sendiri
inya agar aku bisa meliha
a. Ku tatap kedua matanya. Tak ada kebohongan yang ters
na? Anda setu
uju." balasku me
kan ikatan tangan saya sekarang?" pintanya
ya. Aku memberikan persyaratan agar dia tak kabur lagi. Agar aku bisa mempercayainya dan tak dipermainkan. Aku tau jika setiap
pada saya. Padahal saya.. " p
lakukan oleh kedua belah pihak. Saya benar bukan?" sanggahku pada perkataan protes yang hendak ia berikan padaku.
adaku apa syaratnya?" Balasnya yang tak bisa berkutik lagi.
berikan hanya sa
akan pada saya!" pinta
yang telah ku siapkan. Kertas itu adalah sebuah kertas kosong yang berisi perjanjian dan materai.
ponsel dan alamat tempat tinggalmu."
Anda kan bisa minta ke pihak akademik sendiri." tol
udah kamu tak usah ku lepaskan saja dan kita bisa tidur berduaan disini sampai besok pagi. Gampang
rt
ngar keras. Aku yakin sosok seseorang
I SEMUA PERMINTAANMU
lalu menuliskan informasi nomer ponsel
A SEL
KARANG!" perintahnya
liti. Semua permintaanku pun sudah diturutinya. Sem
nya. Tangannya sudah terlepas kini tinggal kakinya. Namun sebelum ku lepaskan ikatan di kakinya ku bantu dia lepas dari ta
sedikit terhuyung. Tubuhnya hendak jatuh namun dengan cekatan ku tangkap tubuhnya. Tak sengaja bibirnya b
ja. Aku buru-buru membantunya berdiri dengan tegap. Ku berdiri membelak
arang kau bisa keluar dari ruangan in pak dosen
a.
lepas kepergiannya ku sandarkan kepa
i saja kau salting? Dimana sifat
hal ini ter
akaan yang mem
bibirnya te
g harus kau jalani!
buat soal ujian daripada
bar kertas tadi. Setelah itu keluar
ehku. Sebuah pertemuan manis yang sangat sulit ku
u. Bahkan pertemuan itu lebih manis daripada gula.
rva membimbing Adisty Zahra
kah kelan
chapter se