icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

ALUR CINTA TIAN DAN ARLYN

Bab 2 BASTIAN PISCESO

Jumlah Kata:1044    |    Dirilis Pada: 04/08/2023

gan tenangnya, sepeda motor yang

balik maskernya. "Arlyn!

nggil melihat ke

tar ke Toko Roti D

ke Toko

roti, Arlyna. Masa beli material! B

bodoh, malah tersenyum dibalik mask

njuk Silvi ke sebuah bangunan yang terli

ya dan berhenti tepat di depan T

n dan melepas helmnya. "Kamu mau

api jangan lama! Beliin

setelah memberikan helmnya pada Arlyn

epas helm yang dipakainya. "Gerah banget, aku bis

orang-orang yang berlalu lalang, ada juga peda

a. Entah sudah berapa ratus kali Arlyn melihat ke arah pin

i dalam?" gumam Arlyn melihat jam hello Ki

an untuk menyusul Silvi. Setelah menaruh helm dan memastikan sep

sedang duduk dengan man

duduk manis di sini. Aku di luar keri

dipanggang," jawab Silvi menarik

panggang?!" tanya Arlyna dengan suara keras sehingga mem

k-garuk kepala melihat ekspresi

uga percuma, nanti yang ada malah

suk seorang pria dengan postur tubuh ting

Arlyn. "Lihat pria berto

gilan masuk dari Mamanya. "Aku mau angkat telepon seben

ihat ke seluruh ruangan yang didesain klasik, sese

on, langsung duduk ke

Silvi tanpa mengalihkan pa

t Silvi. "Lihat siapa sih?!

dengan matanya. "Menurutmu, pria

n. "Yang mana? Pria bertopi ad

! Kalau yang satu lagi, itu pelayan toko! Da

darah Arlyn berdesir ketika iris matanya bera

a Silvi. Tidak tahu, jika Arlyn sedang memben

gnya juga berdetak dengan kencang seakan mau meloncat ke luar. "Ya Tu

su, Silvi kembali menyenggol l

ya apa tadi?" tanya Arlyn gugup m

lvi heran melihat kegug

. tidak. Aku baik-baik saja

i seorang pelayan toko datang mendekat dan lan

an Arlyn ke luar dari toko. Jantung Arlyn semakin berdetak kencan

etelah mereka sudah berada di ata

nya?" tanya A

roti tadi," jawab Silvi. "K

akan Silvi memang benar, dirinya seperti sedang kerasukan sesuat

ng masuk membuka pintu pagar. Sementara Silv

egitu melihat putrinya baru

angsung pergi begitu

Mama heran melihat Arlyn tidak s

ka sepatu sneaker putih yang dari pagi dengan seti

.

banyak ditumbuhi tanaman hias di dal

ilnya pada asiste

ang dengan celemek y

an in

ada dibeberapa kantung lan

Tian?" Oma baru ke

a O

tanya Oma melihat T

i aku pulang sendirian. Malas bang

gnya bagaimana?" t

hkan bukan besar lagi, tapi sudah dewasa banget, m

ana sendirian, dia selalu diantar sopir. Kalau kamu tinggalka

g Omanya ucapkan. "Masa sih Mommy tidak t

ng? Mommy kamu itu sel

elepon Mommy. Nanti aku jemput kalau sudah

bajunya. "Ini ponsel Mommy kam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka