Gadis Imut Kesayangan Sugar Daddy
ang nggak berubah juga. Hmm!" ujar Emmy menatap lautan kendaraan b
di sampingnya dalam taksi yang terjebak kemacetan lalu lint
h? Bule blasteran 'kan, Om?
etap di Jakarta jadi fasih berbahasa Indonesia begini sekalipun juga setiap hari masih ngomong pake bahasa Inggris ter
aik karena terbiasa mengikuti kuliah yang sulit di Harvard University, Massach
tentang keluarga kamu," ujar William menatap gadis
jalur beasiswa penuh, Om. Kalau nggak mana mampu kakek nenek biayainnya, itu mahal banget. Dan aku part time jadi t
h mungil dan muka imut Emmy tersembunyi kegigihan bak wonder woman. 'Itu artinya selama sekitar empat tahun pendidikan,
sudah dapat pekerjaan?" tanya Willia
rja jadi tukang cuci piring aja di sono, gede
kamu ya!" ujar William lalu dia mengarahkan so
gah dengan ujung-ujung teralis runcing di atasnya. William pun berkata kepada Emmy
mu kapan-kapan ya, kali aja jodoh!"
ia pun bertanya iseng sambil memegangi daun pintu taksi ka
merutuki dirinya yang asal bicara dalam hatinya. Dia pun melanju
dari taksi biru itu dan menerima kopernya yang t
kepergian taksi yang membawa Emmy. Mengobrol bersama gadis imut itu tak ada bosan
majikannya malah bengong entah sedang melihat a
melewati halaman depan rumahnya yang bagaikan istana Disneyland. Dia yang merancangnya send
a menyambut kepulangannya dengan heboh, "Ya ampun, Pak Willy. Ini kena
ke kamar lagi buat dibongkar, jangan dibanting ya!" balas Willia
iapkan makan siang yang terlambat itu sendirian. Koki rumahnya otomatis tidak
alu menggorengnya di wajan teflon. Untungnya nasi putih selalu tersedia karena karyawan
bil ponselnya dan memeriksa email pribadinya. Nama Emmy Estelia Setiawan itu sep
mengarah ke mulut urung mencapai tujuan dan diletakkan kembali ke piring di hadapannya. "Asisten arsitek bar
ma bertemu lagi dengan Emmy. Besok pagi gadis imut itu sendiri yang akan mendatan
! HA-HA-HA," ujar William riang. Tak biasanya dia memerhatikan lawan jenis karena ot
lanja, untuk pengajuan tend
ak kesambet Nini Lampir di bandara tadi 'kan?" tegur Haikal Sutrimo yang
ppy aja. Oya, gue ada tugas nih buat loe. Urusin KTP yang ilang sama surat kehilangan di kantor polisi buat dibawa ke customer service bank ntar gue list
mua kartu itu, Pak Bos!" seru Haikal nyaris p
i dompet gue yang raib dicopet itu, okay?!" desak William dengan bossy. Dia
ia blasteran bermata cokelat madu itu berkata lagi, "Mo, besok pagi ada tamu spesial. Bilang ke Chef Juno buat masak
ikal menggoda William dengan bercieh-cieh he
utek lalu menyuap sendok terakhir makan