icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

PERAWAN RASA JANDA

Bab 3 Sahabat Tampan

Jumlah Kata:1236    |    Dirilis Pada: 05/08/2023

Vania mulai menyerangku deng

ruk juga kalimat yang mengkerdilkan hanya karena aku

, mereka menyangka aku janda. Bahkan

g tajam sontak aku menyergap

an karet yang biasa aku gunakan saat bekerja

u mendekati

ali ia melirik ke arah ruang kerja Jason, berharap pria yang diklaim sebagai kekasihnya

mbaca apa yang ada di da

h sangat marah saat me

pa tadi?" serg

langkahnya saat

oda pacar orang lain dong. Kamu itu harusnya ngaca, emangnya pantas Jason

memuntahkan segala penghinaan u

an untuk menyada

l kayak kamu. Cewek kayak kamu itu paling banter hanya bisa menggoda abang-abang t

tidak berhenti melontarkan ejekannya yang ped

h, hingga tanpa sadar aku

enyala karena marah, Vani

pangkal dadanya itu t

pnya dengan sorot mata penuh emosi. Ak

elajaran karena mulutnya yang asal ngomong itu menda

ya. Biar besok aku akan samperin kamu ke rumah

an tangkas. Kedatangan Jason membuatku urung untuk memberi pelajaran pada Van

ngsong mendekati Jason yang ma

u sedang sibuk ingin menjauhkan lengannya yang terus ditarik Vania agar bisa ber

sembari bergayut manja masih saja menempelka

kanya di hadapan Vania yang aku tahu jelas sedang berusaha u

-apaan si

menjauhi Vania yang berusaha

ri, lagian aku bawa mobil

k, kamu tinggal aja mobil kam

alau pagi-pagi sekali aku harus ke

diri, aku tetap butuh mobilku buat b

memajukan bibirnya yang diberi filler hingga tamp

n ke arah pintu keluar dan setelah itu melangkah mengabaikan Vania y

ampan itu, yang memiliki sepasang mata sipit yang tajam menggoda. Pasti dia ingin menghindari seran

jari tengah padanya sembari menyergapnya dengan tatapan tajam, karena aku ben

ereka yang bahkan sudah tak l

Vania. Bagaimanapun aku merasa tak perlu ikut campur dengan persoala

aku tahu bahwa Tante Anggun sudah tak lagi suka denganku semenjak aku sudah tak dianggap anak oleh ayahku sendiri dan seluruh harta y

bahkan tak sampai sepuluh menit, yang membuatku bisa menyusul waktu maghrib, tid

*

ja padaku. Kedua keponakanku yang sejak bangun tidur hanya ingin bersamaku, b

ama itu, akhirnya sekarang sudah aku dandan

mberikan ciuman sayang pada kedua pipi Ghara dan Ghana se

-bunda pengajar ya, jangan nakal," imbuhku sembar

tu bunda-bunda," kata Ghara jelas dengan men

ncingku untuk mencubit dengan sayang ked

mereka berdua malah b

rsiap dan akan segera di antar pergi ke sekolah, dengan berjalan k

n berangkat, Eyang u

nda bahagia sembari mengemban

sungguh bagai oase yang menyejukkan hati beliau. Hingga aku melihat bunda sekarang sem

k, sesosok pria muncul di ujung jalan dan segera memanggilku de

al

ku langsung menahan langkahku untu

yandang tas ransel mereka, ikut melirik pada pemuda jangkung itu, seorang blast

alah seorang tetangga depan rumahku yang leher panjangnya l

a sudah pudar itu, yang sekarang bahkan sudah keluar dari rumahn

ng ditinggal merantau oleh suaminya itu yang t

n wanita yang biasa aku

ungging, sampai Jason, sahabat tamp

ita ke bengk

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Perawan Rasa Janda2 Bab 2 Bukan Janda Gatal3 Bab 3 Sahabat Tampan4 Bab 4 Ajakan Jason5 Bab 5 Kedekatan Dengan Jason6 Bab 6 Tuduhan Keji7 Bab 7 Sebuah Fitnah8 Bab 8 Lowongan Pekerjaan9 Bab 9 Pria Bernama Gamal10 Bab 10 Gamal Yang Misterius11 Bab 11 Keanehan Gamal12 Bab 12 Sosok Pria Idaman13 Bab 13 Bukan Lelaki Biasa14 Bab 14 Rahasia Gamal15 Bab 15 Pertanyaan Gamal16 Bab 16 Masalah Pelik17 Bab 17 Jebakan Hany18 Bab 18 Pertolongan Tak Terduga19 Bab 19 Bukan Itik Buruk Rupa20 Bab 20 Asisten Pribadi21 Bab 21 Tugas Yang Lain22 Bab 22 Sebuah Tamparan23 Bab 23 Make Over24 Bab 24 Bukan Lagi Mala Kumal25 Bab 25 Dugaan Gamal26 Bab 26 Fakta Tentang Mala27 Bab 27 Menutupi Masa Lalu28 Bab 28 Pijatan Yang Menegangkan29 Bab 29 Kedatangan Gamal Yang Tak Terduga30 Bab 30 Belanja Bersama31 Bab 31 Memendam Prasangka32 Bab 32 Ajakan Berenang33 Bab 33 Perhatian Istimewa Gamal34 Bab 34 Undangan Ultah35 Bab 35 Panggilan Yang Mengganggu36 Bab 36 Ponsel Baru37 Bab 37 Sebuah Imbalan38 Bab 38 Kriteria Calon Suami39 Bab 39 Calon Istri40 Bab 40 Kejutan Di Pesta Ultah41 Bab 41 Kekagetan Jason42 Bab 42 Ajakan Menikah43 Bab 43 Penolakan Mala44 Bab 44 Menguak Fakta Tentang Nita45 Bab 45 Membatalkan Perjodohan46 Bab 46 Simbiosis Mutualisme47 Bab 47 Meminta Tolong Satpol PP48 Bab 48 Dipaksa Menikah49 Bab 49 Melamar50 Bab 50 Momen Lamaran Memilukan51 Bab 51 Diluar Ekspektasi52 Bab 52 Persetujuan53 Bab 53 Memanjakan54 Bab 54 Kamu Mau Apa 55 Bab 55 Meminta Penjelasan56 Bab 56 Ciuman Pertama57 Bab 57 Tersentuh58 Bab 58 Tuntutan Nita59 Bab 59 Penyesuaian Diri60 Bab 60 Pria Otoriter61 Bab 61 Tantangan62 Bab 62 Rumor63 Bab 63 Misi Yang Tak Dimengerti64 Bab 64 Memborong Perhiasan65 Bab 65 Meminta Penjelasan66 Bab 66 Tak Kuat Menahan67 Bab 67 Kepergok Lagi68 Bab 68 Pembalasan Gamal69 Bab 69 Tantangan Jason70 Bab 70 Persaingan Dengan Tony71 Bab 71 Sosok Mengerikan Di Ruang Olahraga72 Bab 72 Mempersiapkan Duel73 Bab 73 Pengabaian74 Bab 74 Rumah Baru75 Bab 75 Banyak Anak76 Bab 76 Menguak Luka Lama77 Bab 77 Tuduhan Keji78 Bab 78 Perubahan Sikap Gamal79 Bab 79 Menguping Pembicaraan80 Bab 80 Keraguan Yang Menyiksa81 Bab 81 Rencana Untuk Pergi82 Bab 82 Mencari Keberadaan Mala83 Bab 83 Melabrak Lola84 Bab 84 Sebuah Harapan85 Bab 85 Kerinduan Gamal86 Bab 86 Permintaan Maaf Gamal87 Bab 87 Hari Pernikahan88 Bab 88 Menjadi Suami Istri89 Bab 89 Praduga Yang Meresahkan90 Bab 90 Dugaan Yang Salah91 Bab 91 Saat Malam Pertama92 Bab 92 Saling Berebut Perhatian93 Bab 93 Kado Dari Tony94 Bab 94 Lingerie95 Bab 95 Ucapan Ambigu Tante Firna96 Bab 96 Pengajaran Dari Gamal97 Bab 97 Kembali Berprasangka98 Bab 98 Pekik Kekesalan99 Bab 99 Penjelasan Gamal100 Bab 100 Pesta Resepsi Yang Lain