icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
The Deadly Love

The Deadly Love

Penulis: Viallynn
icon

Bab 1 Pertemuan Pertama

Jumlah Kata:1582    |    Dirilis Pada: 07/12/2021

a di hadapannya. Lagi-lagi Max akan pulang lebih awal dan meninggalkannya menata buku

i itu. Aku berjanji, setelah anakku la

pulang malam," sahut Betty mulai m

ilang, naik

mbutuhkan waktu 10 menit dengan berja

k." Max mengedikkan bahunya acuh dan mulai meraih tasnya. Jam sudah

ulang,

srah. "Ya, berikan

ah kenapa banyak sekali buku yang dikembalikan hari ini, sehingg

epat sampai jam sudah menunjukkan pukul delapan malam. Tidak terlalu larut un

kan segera datang dan dia bimbang akan itu. Betty sangat menyukai musim dingin, tapi tidak dengan t

hal yang baisa untuk Betty. Namun entah kenapa kali ini berbeda. Langkahnya terhenti saat mendengar suara rintihan seseorang yang m

as terdengar. Semakin penasaran, Betty tidak ragu lagi untuk mencar

ban pembunuhan lagi," gumam B

at sampah. Matanya mengedar ke segala arah untuk mencari bantuan. Pria itu masih hidu

ah sakit sekarang!" Betty mendekat dan menat

angan Betty dan meletakkan s

tanya Bet

ikan benda i

ak itu penasaran, "Sebaiknya

sini. Sekarang kau pergi dan

eris. Tentu saja dia bingung karena pria d

a, cepat pergi atau kau akan b

rena bingung harus melakukan apa. Dia hanya ingin pulang sekarang. Gad

on, pergi

? Kau akan mati!" t

u tersenyum. "Ini suda

lkanmu seperti ini.” Bet

satu hal, namaku Gordon." Gordon berbicara dengan lemah. Rasa sakit di tubuhnya benar-benar tidak bisa ditolong. Hanya sa

ni?!" Betty berteriak frustrasi. Tangannya bergetar berusaha untuk membangunkan Gordon

n gemetar mencengkeram erat kotak pemberian Gordon. Jadi apa yan

h berat. Tubuhnya masih lemas melihat bagaimana Gordon mati di hadap

alah Gordon. Lebih baik dia menyerahkan semua ini ke pada pria yang

*

mang tidak suka keramaian tapi hanya Zoo Bar & Club yang menjadi t

tang. Apa pria itu lupa jalan kembali? Seharusnya Mr. X memberikan misi Gordon padanya. Target Gordon kali ini buk

uat Aldric menoleh. “Ada

ic bertau

emua orang di mana pria yang bernama

ini. Hanya orang-orang yang berkecimpung di dunia gelap y

mana

engah berdiri dengan gelisah, "Apa kau

g terlihat mencolok dengan pakaian tertutupnya. Dari kejauhan, Aldr

ngan pelan, berusaha untuk tidak

iti. Kaos putih dengan balutan jaket kulit serta celana jeans membuat tampilan Aldric terlih

mu." Betty meraih tangan Aldric dan melet

tuju pada tangan Betty. Tangan keci

a i

fisik yang menunjukkan jika Gordon sudah melakukan pekerjaannya de

don memintaku untuk

saat sadar jika Gordon sedang tidak baik-baik saja sekarang. Jik

ya gugup, "Dia sudah mening

rdon sedang tidak baik-baik saja. Mungkin pria itu kewalahan dengan an

an suara serak menahan tangis. Dia kembali teri

dric singkat dan berba

u bukan?" Betty mengejar Aldric dan menarik lengan

bukan temanku, apa

a kau mengenalnya. Demi Tuhan! Pria itu su

ramu!" Mata A

rbicara dengan frustrasi. Dia tidak pernah berurusan dengan hal seperti ini. Bahkan untuk masuk

ty mundur dengan gugup, "Aku tekanka

manggil polisi." Ancam Betty yang justru membuat Aldri

oba saja, mari kita lihat

g itu maunya, Betty akan lakukan. Dia akan menghubungi polisi untuk mengatasi mayat Gordon. Biar bagaimanapu

ntor polisi dari pada menemuimu." Betty berbalik untuk pergi. Dia sudah tida

Betty meringis. Gadis itu berbalik dan me

ngan apa yang

pa yang harus aku laku

nti. Dia meraih ponselnya dan menghubungi seseorang

ya secara sepihak. "Kau puas

ma kasih,” ucap Be

sebenarnya terjadi? Kenapa sentuhan dan

jangan menyesal jika kita akan bertemu lagi." Aldric tersenyum

berbalik dan tersenyum manis, "Lain kali jangan sentuh orang a

ancang menyentuh Aldric, tapi dia tidak bisa mencegahnya. Mung

justru sentuhan itu menimbulkan e

*

B

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka