icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Siap, Mas Bos! (Season 2)

Siap, Mas Bos! (Season 2)

Penulis: Amih Lilis
icon

Bab 1 Cuplikan ....

Jumlah Kata:1543    |    Dirilis Pada: 06/12/2021

ang kita suami istri, ya? Bukan karena bernia

E

berkata-kata. Karena terlalu sh

mungkin sudah

yang Aika bilang ini benar at

nak. Ia ingin menjawab ‘iya’ dan menceritakan semuanya, tapi ha

nda denial

s B

ertegun saat menyadari panggilan Aika untuknya itu. R

panggilan itu. Apa ini Arti

a, k

u panggilan bu

pertanyaannya jadi ti

ingat lagi belum?” Kairo j

n kakinya saja dengan canggung. Membuat Kairo

ik

ri semalam, kayaknya banyak suara yang maksa Aika buat in

sih? Kenapa Kairo malah

mencerna sikap Aika. Sementara Aika, masih bergerak gel

ung melihat Aika, yang siapa tahu masih masih

kak beneran m

cuma mau na

benar,” jawa

Hari Minggu. Emang ka

sa tercydu

harus bersikap seperti apa setelah ini. Tadi dia memang asal bicara,

g-orang di masa dewasanya, tapi Aika masih bisa kok, kalau cuma membaca ekspresi wajah oran

ahu Kairo tak akan bersuara lagi.

menaikan alisnya satu. Tan

ika lagi, yang kini sudah melenggang dengan riang ke arah mo

h dahulu. Apa yang ada dalam pikirannya saat ini? Kenapa dia melompat naik k

a. Karena itulah, kalau mau mengetahui masa lalunya, Aika harus berani menghadapi semua ketakutan itu. Kunci

selanjutnya, senyum Kairo pun Akhirnya muncul lebar sekali. Kalau saja ini bukan di jalana

ikap konyol. Kairo pun hanya mengepalkan tanganya diam-di

kemudian dengan cepat. Sebel

mobil. Sebelum menginjak gas, dan membaw

enasaran, Aika membiarkannya saja keputusan ada pada tangan Kairo. Meskipun saat ini dia memegang

artemen. Dia bahkan tidak menyadari kalau Aika diam saja sejak naik tadi. Mereka naik ke unit ap

rti bergerak otomatis menuju ke dapur untuk mengambil piring. Kemudian memindahkan sa

k mau

biasanya

an Kakak yang tinggal

ra. Ketika menyadari semua sikap dan ucapannya barusan. Kh

gi, bagaimana mungkin dia bisa mengetahui selera kopi Kairo? Sementara di tempatnya. Hampir saja Kairo

rumah barunya. Namun, Aika sama sekali tidak melayangkan protes dan mengikutinya dalam d

engan lirih tanpa di

ggal kita?” tanya Aika m

ni, yang memperlihatkan dirinya bersanding dengan Kairo dalam busana pernikaha

kenapa-kenapa, ‘kan? Nggak pusing lagi? Atau apa gitu? Kemarin Kamu pingsan ketika saya

an status kita, Kakak,” protes Aik

kemarin kamu pingsan?” K

arena Aika kaget liha

di kare

kedua, terus tahu-tahu ada orang yang mirip Kak Kairo, dan shock Aika jadi do

airo makan di mana?”

Kan, saya udah dapet jatah makan dari kamu.

k gak maka

Kalau kamu nggak percaya, kamu bisa

kafe kemarin b

saya,” tegas Kairo. Membuat Aika

a saya itu, ceritanya karena cembu

sa hangat karena terlalu malu. Aika tidak berani menjawab. Ia

elihat sekeliling. Setiap sudut ruangan di s

airo menggedor pintu dengan brutal, karena t

i sebelum tersenyum dengan

ik Aika sebelu

arah Kairo untuk mendeka

njadi panik. Dia berusaha melepaskan pelukan Aika untuk melihat kon

bertanya dengan khawatir. Namun

tapi ... Aika sudah ingat semuanya s

u saya suamimu?” tanya Kairo yang akhirny

Kairo barusan. Kairo ikut tersenyum har

uhan. Istrinya

a rindukan. Kemudian mengeringkan air mata yang mengalir di pipi Aika denga

Terima kasih Tuhan,” ser

pan Kairo, dan menyembunyikan dirinya

bar menghadapi Aika yang sempat me

nting Kamu sudah ingat lagi.”

gannya, agar bisa melihat wajah Kairo dengan seksama. Kairo

s B

Y

sih? Aika kayaknya s

ik Aika dalam satu hentakan, hingga kini berada dalam gend

an cinta aja. Mumpung saya udah cint

ak. Sebelum melingkarkan tang

maksa. Aika juga cinta,

Sebelum menarik tengkuk Aika

bisik Kairo di sela permainan bibirnya dan langkah tega

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka